Para petani hidroponik sepakat tidak menggunakan pestisida kimia, karena pestisida nabati lebih aman
Para petani hidroponik sepakat tidak akan menggunakan pestisida kimia dan hanya menggunakan pestisida nabati. Walaupun cara kerja pestisida nabati tidak secepat pestisida kimia.
Pestisida nabati dibuat seluruhnya dari bahan-bahan ramah lingkungan dengan bahan dasarnya berasal dari tanaman/tumbuhan atau bagian tumbuhan seperti akar, daun, batang atau buah, misalnya bawang putih, daun pepaya, tembakau, dan sebagainya. Cara membuatnyapun relatif mudah tanpa harus menggunakan alat khusus.
Pemilihan pestisida nabati untuk tanaman sayuran karena pestisida nabati lebih cepat terurai oleh alam sehingga tidak berdampak pada pencemaran air, tanah, dan pada tanaman itu sendiri. Sehingga aman bagi manusia, binatang ternak, ikan karena residunya mudah hilang.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Cara kerja pestisida nabati
1. Pestisida nabati tidak langsung membunuh hama tanaman namun secara bertahap memutus rantai kehidupan hama.
2. Pestisida nabati mampu mengganggu sistem komunikasi hama tanaman, sehingga serangga jantan tidak bisa saling berhubungan dan meningkatkan populasinya
3. Komponen pestisida nabati merusak perkembangan telur, larva dan pupa (siklus hidup), misalnya jika pestisida nabati kita campurkan cabai, maka sifat pedasnya mampu membuat organisme pengganggu tanaman kehabisan cairan dalam tubuh sehingga kering dan mati, atau jika kita campurkan bawang putih yang memiliki aroma yang tidak disukai oleh beberapa hama tertentu sehingga serangga enggan hinggap pada tanaman sayuran. (Slamet Riyanto)
