Mengenal Apa Itu Plastik UV Green House ?
Para petani green house (GH) pasti tidak asing lagi dengan istilah plastik UV (Ultra Violet), lantas apa sebenarnya plastik yang sering dipakai sebagai atap green house ini?
Plastik berwarna bening transparan yang dikenal dengan plastik UV sepintas seperti plastik biasa, namun sebenarnya ada keistimewaan karena bahan plastik ini dilapis dengan bahan kimia khusus yang fungsinya untuk menahan cahaya ultraviolet yang berlebih dari paparan sinar matahari.
Sinar ultra violet yang jatuh ke bumi adalah jenis sinar yang sangat baik untuk makhuk hidup, khusus bagi tanaman sangat membantu dalam proses fotosintesis, namun jika berlebihan akan mengakibatkan gangguan dalam pertumbuhan tanaman. Maka diperlukan alat untuk menahan paparan sinar UV yang berlebihan ke tanaman.
Kandungan bahan kimia sebagai stabilizer sinar UV yang ditebarkan pada plastik UV bermacam-macam, mulai dari 6%, 8%, 12%, dan 16%. Angka tersebut menunjukkan banyaknya kandungan bahan kima yang terdapat pada plastik UV, semakin banyak kandungan bahan kimia semakin besar juga kemampuan plastik UV menahan cahaya ultra violet. Plastik UV 12% artinya plastik tersebut mampu menahan paparan sinar UV yang masuk ke dalam green house hingga 12%. Semakin besar angka % semakin besar kemampuan plastik UV menahan paparan sinar UV begitu juga sebaliknya.
Secara fisik plastik UV berbeda dibanding plastik biasa, selain lebih tebal plastik UV juga lebih tahan terhadap perubahan cuaca, tahan terhadap terpaan air hujan dan angin. Ketebalan plastik UV ditentukan dengan micron, yang beredar di pasaran indonesia biasanya ada dua jenis ketebalan yaitu 150 dan 200 micron. (Slamet Riyanto)