Bisnis Hidroponik yang Bisa Sebulan Dua Kali Panen

Hidroponik  
Tanaman kangkung yang dibudidayakan secara hidroponik sangat efiisen tempat, usia tanam lebih pendek, dengan hasil yang maksimal
Tanaman kangkung yang dibudidayakan secara hidroponik sangat efiisen tempat, usia tanam lebih pendek, dengan hasil yang maksimal

Setiap usaha selalu ingin cepat menghasilkan, begitu juga dalam bercocok tanam secara hidroponik, inilah sayuran yang bisa dua kali panen dalam sebulan yang dibudidayakan secara hidroponik.

Salah satu kelebihan budidaya dengan sistem hidroponik adalah bisa merencanakan panen secara lebih pasti dengan kualitas tanaman yang sudah terukur. Dengan sistem pertanian hidroponik pertumbuhan tanaman sangat terukur sehingga kita bisa merencanakan kapan tanaman dipanen dan dengan ketinggian tanaman berapa cm.

Salah satu tanaman yang cepat dalam pertumbuhan apabila dibudidayakan secara hidroponik adalah kangkung. Sayuran kangkung sangat populer di masyarakat Indonesia, disukai dari mulai kalangan bawah sampai kelas sultan. Tanaman air yang bisa hidup disegala cuaca ini selalu menjadi menu faforit di rumah makan citarasa Indonesia.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Banyak petani hidroponik yang mengambil spesialisasi menanam kangkung, alasannya:

1. Kangkung bisa hidup disegala cuaca, musim hujan maupun kemarau, bahkan didataran rendah maupun tinggi kangkung tetap bisa tumbuh dengan baik.

2. Tanaman kangkung tangguh terhadap berbagai hama penyakit seperti kutu daun, ulat, bahkan belalang tidak terlalu berselera makan daun kangkung. Maka banyak para petani hidroponik yang menanam kangkung secara hidroponik tanpa green house, alias beratapkan langit.

3. Masa Panen Lebih Cepat. Tanaman kangkung yang dibudidayakan secara hidroponik ngebut dalam pertumbuhannya, hanya perlu waktu 15 hari setelah tanam (HST) kangkung sudah memiliki ketinggian 40-45 cm. Bahkan untuk disuplay ke supermarket tinggi kangkung tidak lebih dari 30 cm, artinya hanya perlu waktu 12 HST kangkung sudah bisa dipanen.

4. Kapasitas Tanam Lebih Optimal. Sifat tanaman kangkung yang tumbuh lurus keatas sangat memungkinkan para petani merapatkan jarak tanam kangkung, yang penting tidak mengganggu matahari ketika memaparkan sinarnya untuk keperluan fotosintesis tanaman. Lubang tanam kangkung bisa berjarak hanyak 10 cm dari as ke as lubang tanam dengan diameter lubang tanam 5 cm. Dengan demikian kapasitas tanam semakin optimal, atau sekitar 100 lubang tanam per 1 m persegi.

Maka jika Anda ingin budidaya sayuran hidroponik yang bisa dua kali panen dalam sebulan, sayuran kangkung menjadi pilihan tepat.

Jarak tanam kangkung yang dbudidayakan secara hidroponik jarak tanamnya bisa lebih dipadatkan lagi yang penting tidak mengganggu sinar matahari yang akan membantu proses fotosintesis tanaman
Jarak tanam kangkung yang dbudidayakan secara hidroponik jarak tanamnya bisa lebih dipadatkan lagi yang penting tidak mengganggu sinar matahari yang akan membantu proses fotosintesis tanaman

Inilah skenario menanam sayuran kangkung agar panen sebulan dua kali.

1. Masa penyemaian lima hari mulai benih ditaruh di media tanam rockwool.

2. Pada hari ke enam semaian kangkung dimasukkan ke instalasi hidroponik

3. Ketika kangkung masuk pada hari ke 9 (HST) lakukan penyemaian kembali.

4. Pada hari ke 15 (HST) tanaman kangkung sudah bisa dipanen.

5. Setelah panen lakukan pembersihan instalasi.

6. Hari berikutnya semaian kangkung sudah bisa dimsukkan lagi ke dalam instalasi hidroponik.

7. 15 hari kemudian sudah panen lagi.

( Slamet Riyanto )

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image