Apa itu Hidroponik dan Bagaimana Memulainya?

Hidroponik  
Gunakan barang bekas disekitar rumah yang mudah didapatkan untuk belajar hidroponik, salah satunya botol bekas air mineral bisa menjadi pengganti netpot
Gunakan barang bekas disekitar rumah yang mudah didapatkan untuk belajar hidroponik, salah satunya botol bekas air mineral bisa menjadi pengganti netpot

Dimasa mewabahkan virus coronavirus (COVID-19) varian omicron banyak para pekerja kantoran terpaksa melakukan isoman (isolasi mandiri) dirumah dikarenakan terpapar atau menjadi orang yang potensi terpapar karena berhubungan erat dengan pasien omicron. Utuk mengisi waktu luangnya dirumah banyak yang mulai mencintai tanaman dengan berkebun, salah satu yang bisa menjadi alternatif adalah berkebun secara hidroponik.

Apa itu hidroponik? dan bagaimana cara memulainya? Hidroponik adalah salah satu metode bercocok tanam tanpa tanah (soilles), air yang telah dipenuhi dengan unsur hara yang dibutuhkan tanaman menjadi media tanam. Dijamin dengan cara ini akan menjadi petani tanpa harus berlumuran dengan tanah dan lumpur tapi hasil yang memuaskan.

Bagaimana memulainya? Sebagai pemula tidak perlu menggunakan peralatan ideal instalasi hidroponik yang dijual di toko atau market place, peralatan yang ada disekitar kita ditambah beberapa material standar sudah bisa memulai bercocok tanam yang efisian.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Berikut beberapa tips untuk memulai kebun hidroponik skala rumah tangga.
1. Mencari info di Internet dan Bergabung di forum atau grup

Banyak informasi di internet tentang hidroponik, alangkah baiknya jika anda belum pernah mengikuti kursus hidroponik, menyimak berbagai ulasan di internet dalam bentu video maupun tulisan artikel. Dan jika akan lebih fokus ikut gabung pada grup atau forum di media sosial.

2. Gunakan peralatan sederhana.

Untuk memulai tahap pertama tidak perlu membeli peralatan instalasi hidroponik yang mahal. Beberapa barang bekas yang bisa digunakan dan mudah didapatkan misalnya limbah botol air mineral, panci bekas, stereofom bekas kemasan makanan, dll

3. Pelajari Proses Pertumbuhan Tanaman.

Banyak yang hanya melihat hasilnya yang begitu subur, besar, dan menyenangkan, namun tidak memahami proses menanamnya, akibatnya putus asa di tengah jalan. Maka sebelum membeli atau membuat instlasi hidroponik yang mahal, ada baiknya memulai dengan peralatan sederhana yang murah dan mudah didapatkan untuk mempelajari proses pertumbuhan tanaman, bagaiamna jika ada penyakit dan cara penanggulangannya, bagaimana memberi nutrisi yang baik dan benar.

4. Memulai dengan Tanaman yang Mudah

Mulailah dengan tanaman yang mudah dalam perawatan, tidak banyak hamanya, dan tentu saja populer dikalangan rumah tangga sehingga hasil panen bisa dikonsumsi sendiri. Misalnya kangkung, sawi, pokcay, bayam, dan slada.

5. Tempatkan pada Lokasi yang Bagus Paparan Sinar Mataharinya.

Disetiap rumah hampir dipastikan ada lokasi yang mendapat paparan sinar matahari langsung khususnya dipagi hari saat terjadinya fotosistesis, yaitu sekitar pk 07.00 - 10.00. Semakin baik paparan sinar matahari semakin baik proses pertumbuhan tanaman, jika kurang sinar matahari akan berakibat tanaman menjadi kutilang (kurus , tinggi, dan langsing)

6. Gunakan Takaran Nutrisi yang Tepat.

Banyak pemula yang berfikir semakin banyak nutrisi, semakin cepat pertumbuhannya dan hasilnya semakin aduhai. Tidak seperti itu, jika tanaman kelebihan takaran alias over dosis nutrisinya maka akan berakibat mati. Jika sudah memiliki TDS meter gunakan untuk mengukur tingkat konsentrasi pupuk dalam cairan air tandon, namun jika belum punya gunakan standard dibawah ini untuk mencampurkan pupuk AB Mix

Untuk tanaman sayuran sangat disarankan takaran nutrisi AB Mix sebagai berikut

Air 1 liter

Larutan A 5 ml

Larutan B 5 ml

Campurkan ketiganya menjadi satu, aduk hingga merata, maka larutan air nutrisi siap digunakan.

Inilah cara bercocok tanam hidroponik khususnya untuk pemula. Sederhana, hemat, dan secara tempat bisa dipindah-pindah sewaktu-waktu, dan yang penting bisa memasak sayuran dari hasil panen di rumah sendiri. Selamat mencoba. ( Slamet Riyanto )

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image